Promosi dan Hak

Periode pertama saya sebagai profesional musik berakhir pada usia 40 tahun. Seperti kebanyakan musisi, saya adalah artis pertunjukan, bukan pemegang hak. Tidak sampai saya menjadi terkenal di dunia itu, saya mendapat beberapa permintaan untuk komposisi. Saya mengatakan ini, karena ini sangat penting bagi diri sendiri untuk berinvestasi dalam promosi.

Sebagai artis pertunjukan, Anda bisa bermain-main tanpa mendapatkan penghasilan tetap. Dan memang dengan berakhirnya karir pertama saya, saya hanya memiliki cadangan selama sekitar dua tahun, padahal sebelumnya hampir 4.000 gigs. Jika diterapkan pada semua bisnis, hal ini berarti: Semakin banyak hak yang Anda miliki, semakin bermanfaat pula investasi promosi yang Anda lakukan.

Perkalian
Efeknya adalah perkalian. Jika dua penggemar produk Anda menceritakannya kepada empat lainnya, perkalian dimulai. Tentu Anda dapat meningkatkan penghasilan Anda dengan efek ini hanya sebagai anggota tim, tetapi hanya selama Anda bekerja dalam proyek tersebut. Pemilik hak memanfaatkan seluruh siklus hidup produk. Tampaknya itu benar, tetapi saya mengalami banyak kekurangan kesadaran praktis dalam kebijaksanaan ini.

Kepemilikan Hak
Bisnis musik penuh dengan contoh tragis untuk masalah itu. Bahkan para superstar harus naik panggung lagi, ketika mereka tua dan lelah, karena kekurangan uang. Penghasilan itu hanya membuat perusahaan-perusahaan besar senang, karena merekalah pemilik haknya. Anda dapat menyebutkan bahwa ini didasarkan pada kebodohan para pemain, tetapi pikirkan tentang situasinya, apakah Anda sangat terlibat dalam sebuah proyek, dan berbagi banyak pekerjaan yang tidak dibayar untuk harapan yang tidak pasti. Ini adalah harapan yang digunakan para pebisnis pintar untuk menginspirasi Anda agar tampil tanpa cukup berpartisipasi dalam hak.